BENDA PEMUAS KEBUTUHAN

Benda pemuas kebutuhan adalah benda berupa barang produksi maupun jasa yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Wujud dari kebutuhan adalah benda yang sudah diolah menjadi sesuatu yang ada nilainya dalam memuaskan kebutuhan manusia. Benda pemuas kebutuhan dapat dibagi jenis berdasarkan beberapa faktor, yakni: 1. Menurut cara mendapatkannya 1.1. Benda ekonomi, yakni benda pemuas kebutuhan yang untuk mendapatkannya perlu ada pengorbanan. Pengorbanan ini pada zaman sekarang biasanya berupa uang. Misalkan untuk mendapatkan komputer tidak bisa mengambilnya di toko komputer begitu saja. Perlu sejumlah uang untuk membelinya. 1.2. Benda bebas, yakni benda yang cara mendapatkannya bisa dengan mengambilnya bebas, tidak perlu pengorbanan tertentu. Hal ini terjadi karena jumlah benda tersebut tersedia banyak di alam. Contohnya adalah pasir di pantai, udara untuk bernafas, cahaya matahari, dan lainnya. 2. Benda menurut kegunaannya 2.1. Benda konsumsi, sesuai sebutannya benda pemuas kebutuhan ini dapat digunakan langsung untuk memuaskan kebutuhan. Misalnya pakaian, minuman, dan makanan. Biasa juga disebut benda siap pakai. 2.2. Benda produksi, yakni benda yang manfaatnya sebagai suatu alat dalam melakukan suatu proses produksi. Contoh dari benda ini adalah mesin produksi, mobil pengangkut, dan lainnya. 3. Benda menurut hubungannya dengan benda lain 3.1. Benda substitusi, yakni benda yang pemakaian nya dapat saling menggantikan. Contohnya kereta api dapat digantikan bus sebagai alat transportasi, stroberi bisa digantikan dengan jeruk sebagai makanan dan lainnya. 3.2. Benda komplimenter, benda yang akan berguna jika penggunaannya dengan benda lain. Misalnya bensin pada motor, dan printer dengan komputer. Benda pemuas kebutuhan selain jenisnya ternyata kegunaannya pun berbeda-beda. Perbedaan guna suatu benda pemuas kebuthan dapat digolongkan menjadi 4 yakni: 1. Nilai guna bentuk - form utility. Yakni perbedaan guna suatu barang karena adanya perbedaan bentuk. Contohnya kegunaan kain dengan baju. Akibat bedanya bentuk baju dengan gulungan kain akan memiliki perbedaan penggunaan/manfaat dan harga barangnya. 2. Nilai guna tempat - place utility. Perbedaan nilai guna barang akibat berada ditempat yang berbeda. Contohnya air di bak mandi dengan air di akuarium, memiliki kegunaan yang berbeda air di bak mandi digunakan untuk mandi dan mencuci, sedangkan air di akuarium digunakan sebagai tempat hidup ikan. 3. Nilai guna waktu - time utility. Perbedaan kegunaan suatu barang karena adanya perbedaan waktu. Misalnya obat kurang memiliki nilai guna saat anda masih sehat tapi akan memiliki nilai guna yang lebih saat anda sedang sakit. 4. Nilai guna kepemilikan - ownership utility. Suatu barang akan memiliki nilai guna yang berbeda jika dimiliki orang yang berbeda. Contoh pakaian seorang artis yang berbahan sama dan desain yang sama dengan milik anda akan berbeda nilai gunanya di tangan fans nya